Terima Audiensi Kemenhaj, Wawali Madiun Dorong Pelayanan Haji yang Lebih Prima

MADIUN – Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun terus mematangkan rencana pembangunan Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) di bawah naungan Kementerian Agama (Kemenhaj). Hal ini ditegaskan oleh Wakil Wali Kota Madiun F. Bagus Panuntun saat menerima audiensi jajaran kementerian tersebut di Balai Kota Madiun, Senin (29/12).

Audiensi ini fokus membahas kesiapan pembangunan PLHUT yang dijadwalkan mulai dikerjakan pada awal tahun 2026. Pertemuan ini sekaligus menjadi ajang finalisasi penentuan lokasi kantor. Sebagai bentuk komitmen, Pemkot Madiun telah menyiapkan aset lahan seluas 500 meter persegi untuk mendukung proyek tersebut.

"Alhamdulillah di Kota Madiun akan segera hadir kantor pelayanan haji. Lokasinya sudah ditetapkan di Kelurahan Winongo, kawasan ring road," ujarnya.

Wawali juga menjelaskan bahwa pembangunan fisik akan segera dilaksanakan setelah seluruh proses administrasi dan penyerahan aset kepada kementerian terkait tuntas. Berdasarkan perencanaan, proyek ini akan memakan waktu kurang lebih sepuluh bulan.

"Pembangunan rencananya dimulai pada Januari 2026 dan ditargetkan selesai pada Oktober tahun yang sama," tambahnya.

Selain menyediakan lahan, Pemkot Madiun juga berkomitmen mendukung kesiapan infrastruktur penunjang, termasuk perbaikan akses jalan menuju lokasi PLHUT. Dengan koordinasi yang berkelanjutan, kehadiran PLHUT diharapkan menjadi pusat layanan haji dan umrah yang representatif, cepat, dan nyaman bagi seluruh masyarakat Kota Madiun.

(bip/im/diskominfo)