MADIUN – Pelayanan haji dan umrah bakal semakin mudah di Kota Madiun. Bagaimana tidak, Kementerian Haji dan Umrah bakal mendirikan Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) di Kota Pendekar. Hal itu mengemuka dari pertemuan Wali Kota Madiun Dr. Maidi dengan Menteri Haji dan Umrah RI Mohammad Irfan Yusuf di I-Club, Kamis (27/11) malam.
‘’Kota Madiun termasuk yang belum ada PLHUT. Anggarannya ada, tetapi tanahnya belum. Pak wali tadi menyanggupi untuk hibah tanah,’’ kata Menteri Haji dan Umrah.
PLHUT penting dan perlu untuk pelayanan kepada masyarakat. Khususnya untuk mempermudah masyarakat dalam proses pendaftaran dan segala hal terkait ibadah haji dan umrah. Tujuannya untuk meningkatkan efisiensi dan kenyamanan layanan bagi calon jemaah melalui satu lokasi terpadu untuk berbagai keperluan. Mulai dari pendaftaran hingga kegiatan pembinaan seperti manasik haji. Pun, tidak hanya untuk pelayanan ke tanah suci. Namun, juga sekaligus sebagai kantor Kementerian Haji dan Umrah.
‘’Semua pelayanan haji dan umrah bisa di kantor itu nanti. Juga sebagai kantor Kementerian Haji dan Umrah di Kota Madiun,’’ jelasnya.
Wali Kota Madiun Dr Maidi tentu menyambut baik rencana Kementerian Haji dan Umrah tersebut. Permintaan aset tanah itu pun sudah disanggupi. Terkait lokasinya akan ditentukan kemudian. Pasalnya, hadirnya PLHUT tentu akan membawa kemudahan bagi masyarakat Kota Madiun. Masyarakat yang ingin ke tanah suci tidak perlu repot. Semua pelayanan cukup di satu lokasi.
‘’Ini kan untuk keperluan pelayanan kepada masyarakat. Manfaatnya besar. Tentu kita harus mendukung,’’ terang wali kota.
(ws hendro/agi/diskominfo)
2024 © by Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun