Resmi Buka Student Performance Vol. 4 Sang Penari, Wawali Madiun Sebut Seni Tari Jadi Motor Ekonomi Kreatif

MADIUN – Sektor ekonomi kreatif di Kota Madiun terus berkembang, terutama dalam bidang kesenian tari. Hal ini terlihat saat Wakil Wali Kota Madiun F. Bagus Panuntun membuka Student Performance Vol. 4 Sanggar Sang Penari di Lantai 1 Plaza Madiun, Senin (29/12). Kegiatan turut dihadiri pula perwakilan Institut Seni Indonesia (ISI) Ardila Puteri Meyrani dan guru tari SMA 5 Madiun Sri Meilany.

Kegiatan ini menampilkan anak-anak usia delapan hingga 18 tahun yang mengekspresikan bakat melalui tarian tradisional Jawa dan Bali. Wawali mengapresiasi kegiatan ini sebagai sarana yang efektif untuk mengasah kreativitas, melatih mental, sekaligus membekali peserta dengan pemahaman budaya sejak dini.

“Anak-anak Kota Madiun sejak dini harus mengenal budaya dan seni, sekaligus menjadi bagian dari ekosistem ekonomi kreatif. Talenta lokal harus diberi ruang untuk berkembang agar Kota Madiun menjadi kota kreatif pada 2029,” ujar Wawali F. Bagus Panuntun.

Lebih lanjut, Wawali menekankan peran peserta tari dalam persiapan HUT Kota Madiun ke-108, di mana anak-anak dan penari lokal akan tampil dalam pertunjukan kolaboratif yang memadukan musik, tari, dan seni rupa.

“Pertunjukan kolosal atau kreatif ini memungkinkan tari dikombinasikan dengan berbagai seni lainnya, sehingga potensi anak-anak Kota Madiun dapat tampil maksimal,” tambahnya.

Melalui kegiatan yang mengusung tema “Menari dengan Hati, Tumbuh Berprestasi” ini, diharapkan semakin banyak talenta muda Kota Madiun yang berkembang dan berprestasi. Dengan begitu, perayaan HUT Kota Madiun tahun depan dapat sepenuhnya menampilkan potensi lokal, tanpa mengandalkan artis dari luar kota.

(dspp/im/agi/dikominfo)